Wawako Bukittinggi Melaunching Resto "Ayam Telur Asin"

Bukittinggi - Satu lagi resto cepat saji berbahan pokok ayam hadir di Bukittinggi, yaitu Resto "Ayam Telur Asin" .di launching  oleh Wakil Wali Kota Bukittinggi Marfendi, di Jalan Soekarno-Hatta Anak air Bukittinggi, pada Minggu ( 7/05/2023) .

Owner Resto Ayam goreng telur asin cepat saji,   Revi  Budiman, menjelaskan, syukuran dibukanya resto itu, untuk memperkenalkan ke masyarakat dan Grand opening ke Publik Senin 8 Mei 2023. Bahwa telur asin itu bukan hanya berbentuk tampilan telur saja tapi bisa juga diolah.

Baca juga: 15 UMKM Bukittinggi Ikuti Kegiatan Pembinaan dan Indentifikasi Produk UMKM

"Kita bisa olah menjadi saus dan dikombinasikan dengan resep luar dengan lidahnya orang Sumatera Barat,   makanannya pakai ayam yang bisa digoreng, dibakar dan dengan nasi, " ucapnya.

Disebutkan, spesifik ayam telur asin itu terbagi pada, ayam saus telur asin, ayam rimbo dengan paduan ayam dengan rempah-rempah digoreng dan diberi bumbu dan diberi sambal spesifik. Kemudian ada steak dan spagethi serta minuman lainnya.

Baca juga: Wawako Marfendi Hadiri Rapat Persiapan Pelatihan UMKM

"Harga dari paketnya terjangkau untuk masyarakat, dengan harapan semoga kuliner di Bukittinggi semakin ramai dan dapat diterima masyarakat, " pungkasnya.

Sementara, Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi, Dt.Basa Balimo, menyampaikan, bahwa ini merupakan inovasi baru dan mengaku baru pertama mencicipi rasa spesifik seperti ini.

Baca juga: Konsumsi Pertalite di Sumbar Mencapai 76 Persen

"Jangan tanya soal enaknya, tapi ini istimewa. Suatu hal yang baru dan mungkin luar biasa atas inovasi untuk menciptakan sesuatu yang baru di Bukittinggi, " ujar Buya.

Lebih lanjut dikatakan, selalu mensupport anak-anak muda dan kreatif, yang nantinya mampu membuat yang belum tentu bisa dibuat oleh orang lain.

Baca juga: Meski PMK Merebak, Rumah Makan di Bukittinggi Tetap Tinggi Peminat

Bukittinggi, juga merupakan pusat kuliner. Tempat yang sangat strategis, itu sudah terbukti baik yang tempat tradisional maupun moderen.

"Kita harus mampu mempromosikannya. Masalah selera itu bukan dikarenakan enak atau tidak enak saja, tetapi juga membaca pangsa pasarnya dengan memanfaatkan potensi yang ada, " ujarnya.

Baca juga: Jelang Bulan Puasa, Ketersediaan Gas Elpiji di Kota Bukittinggi Dipastikan Aman

Turut hadir diantaranya, Ketua GOW Bukittinggi Nurna Eva Marfendi beserta keluarga, tokoh masyarakat Kurai Bukittinggi dan karib kerabat.