Pegawai Lapas Bukittinggi Dapat Penghargaan atas Kinerja Unggul dalam Produksi Sandal Hotel

Bukittinggi - Dalam sebuah upacara yang penuh kebanggaan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bukittinggi memberikan penghargaan kepada para pegawai Lapas Kelas IIA Bukittinggi atas kinerja luar biasa mereka dalam bidang produksi sandal atau slipper hotel.

Acara penghargaan yang berlangsung hari ini, Selasa, 27 Februari 2024, dihadiri oleh berbagai pihak terkait dan juga para pegawai yang berprestasi tersebut.

Baca juga: Wali Kota Bukittinggi Kembali Terima Anugerah Meritokrasi 2022

Piagam penghargaan diserahkan secara langsung kepada para pegawai yang telah berdedikasi dan memberikan kontribusi yang luar biasa dalam memproduksi sandal hotel berkualitas tinggi untuk Lapas Kelas IIA Bukittinggi. Kinerja mereka telah diakui sebagai salah satu faktor penting dalam menjaga dan meningkatkan standar pelayanan di fasilitas Lapas tersebut.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bukittinggi menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi serta kerja keras para pegawai Lapas Bukittinggi dalam meningkatkan kualitas produksi sandal hotel.

Baca juga: Lagi, Layanan Publik Kemenkumham Diapresiasi Menpan RB

"Saya sangat mengapresiasi atas kinerja para pegawai Lapas Bukittinggi dan  saya berharap kolaborasi sangat penting antara sektor industri dan lembaga pemasyarakatan dalam menciptakan peluang kerja serta meningkatkan keterampilan bagi narapidana, " ujarnya.

Sementara itu, para pegawai yang menerima penghargaan tersebut menyatakan rasa syukur dan bangga atas pengakuan yang diberikan. Mereka berjanji akan terus berupaya untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diemban, serta berkontribusi dalam upaya rehabilitasi sosial melalui pelatihan dan pekerjaan produktif di Lapas Bukittinggi.

Baca juga: Wawako Bukittinggi: Pemko Bukittinggi Sudah 9 Kali Raih WTP Berturut-turut

Acara penyerahan piagam penghargaan ini menjadi momentum penting untuk mengapresiasi kinerja para pegawai Lapas Bukittinggi dan juga sebagai dorongan bagi mereka untuk terus meningkatkan prestasi dalam berbagai bidang. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pemasyarakatan lainnya untuk mengembangkan program-program produktif yang mendukung rehabilitasi sosial dan reintegrasi narapidana ke dalam masyarakat. (JR/LS).