Berikan Pemahaman Hukum, Kejari Bukittinggi Gelar Program JMS

Bukittinggi--Kejaksaan Negri Bukittinggi(Kajari), gelar kegiatan Jaksa Masuk Sekolah (JMS) di SMAN 5 Bukittinggi, dijalan  Nj. Dt Mangkuto Ameh, Kelurahan Koto Selayan, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan Bukittinggi, pada Kamis (19/05).

Kegiatan tersebut dimulai sekitar jam 10.00 WIB hingga pukul 12.00WIB, dengan dihadiri Kepala Sekolah SMAN 5 Bukittinggi, puluhan guru, serta 50 siswa yang mengikuti kegiatan JMS.

Baca juga: Jaksa Agung: Sinergi Kejaksaan dengan Pemerintah Daerah Menjadi Kunci Keberhasilan Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi

Seperti yang disampaikan Kasi Intel Kejaksaan Negeri Bukittinggi Pengki Sumardi SH, bahwa materi yang disampaikan kepada siswa yang mengikuti acara tersebut yakni ada 2 materi, yang pertama terkait dengan bahaya narkoba bagi generasi muda yang kedua tentang cybercrime yakni bagaimana cara menghindari segala bentuk kriminal yang membahayakan generasi muda

"Tujuan kita mengadakan jaksa masuk sekolah tersebut adalah agar generasi muda khususnya siswa SMA, dapat terhindar dari masalah hukum, " ujarnya

Baca juga: Kejagung RI Cegah 23 Orang ke Luar Negeri Terkait Perkara Korupsi BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika

Menurut Sumardi, berarti siswa-siswa tersebut adalah generasi muda yang sangat diharapkan untuk jadi pemimpin kedepannya, sehingga kita perlu memberikan pemahaman hukum dari dini sehingga tidak terjerat masalah hukum.

Sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut adalah Kasi Intel Kejari Bukittinggi, Pengky Sumardi.SH bersama dengan Jaksa Ferik Demiral.SH.

Baca juga: Tahap Dua, 2 Tersangka Korupsi PT. Waskita Beton Precast Segera Disidang

Ia menambahkan, program Jaksa Masuk Sekolah ini juga adalah bagian dari program Pemerintah dalam rangka melindungi generasi muda. Untuk diketahui, acara ini sudah digelar selama 3 kali, seperti di SMK 2 dan SMP 8, dan kemungkinan, akan diadakan kembali dibeberapa sekolah dengan menyesuaikan jadwal sekolah masing-masing., (LindaFang).